Trimengutarakan, untuk diketahui, rumah panggung tersebut sangat menarik karena terdapat lumbung atau embung sebagai tempat menyimpan padi dari hasil pertanian lainnya. "Dapur tersebut menggunakan tungku dan kayu bakar, serta terdapat ruang pangkeng untuk menyimpan bahan makanan," pungkasnya.
Mengetahui Keunikan Dari Rumah Adat Papua – Jika berbicara tentang budaya dan adat istiadat yang ada di Indonesia, tentu menjadi hal yang patut dibanggakan. Bagaimana tidak, karena di Indonesia terdapat banyak sekali ragam budaya dari Sumatera hingga Papua. Dan tentunya dengan keragaman budaya tersebut ada beberapa rumah adat yang cukup menarik untuk dibahas bukan? Nah, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang rumah adat yang ada di Indonesia, lebih tepatnya Rumah Adat Papua. Baca Juga 5 Model Rumah Panggung Sunda Desain Minimalis Rumah adat orang Papua yang dikenal dengan sebutan Honai ternyata tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tetapi juga sebagai tempat menyimpan hasil pertanian seperti ubi jalar dan umbi-umbian lainnya. Rumah Adat Papua Honai Rumah yang digunakan oleh masyarakat papua sejak zaman nenek moyang adalah Rumah Honai. Rumah Honai sendiri terbuat dari kayu dengan atap berbentuk kerucut yang terbuat dari jerami atau alang-alang, yang bentuknya seperti jamur. Rumah Honai sendiri memang sengaja dibangun dengan ruangan sempit atau kecil dan jendela untuk menahan dinginnya pegunungan Papua. Karena iklim di Papua sendiri sangat dingin. Oleh karena itu, nenek moyang orang Papua sangat ingin mendesain rumah adatnya sedemikian rupa agar tetap nyaman dan tentram untuk beristirahat di rumah mungil namun nyaman ini. Struktur Rumah Adat Honai Berbeda dengan kebanyakan rumah tradisional di Indonesia yang memiliki struktur panggung, rumah Honai sendiri memiliki lantai dasar. Rumah honai memiliki 2 lantai, lantai pertama dengan lantai dasar biasanya digunakan untuk pertemuan, musyawarah, dan kegiatan di malam hari sedangkan lantai dua dengan lantai papan digunakan untuk tidur. Baca Juga Desain Pagar Kayu Teras Rumah Minimalis Terbaik Untuk menghubungkan lantai satu dan dua digunakan tangga yang terbuat dari kayu, sedangkan di tengah lantai satu biasanya terdapat tempat untuk membakar kayu atau membuat api unggun yang digunakan untuk menghangatkan ruangan pada malam hari. Rumah honai itu sempit, tingginya sekitar 3 meter dan diameternya sekitar 5 meter. Meski sempit, rumah adat Papua ini diisi oleh banyak orang antara 5 hingga 10 orang, hal ini dimaksudkan agar suhu di dalam rumah bisa tetap hangat. Bentuk dan Struktur Rumah Adat Papua Kariwari Rumah ini memiliki bentuk segi delapan yang menyerupai piramida. Bentuk ini dibuat Agar mampu menahan hembusan angin yang kencang. Sedangkan atapnya berbentuk kerucut. Menurut kepercayaan masyarakat untuk lebih dekat dengan leluhur. Ketinggian rumah-rumah ini bervariasi, dari 20-30 meter. Lantai bawah digunakan sebagai tempat belajar bagi anak laki-laki. Lantai dua digunakan sebagai ruang pertemuan para pemimpin atau kepala suku dan tempat itu juga dimanfaat sebagai tempat tidur kaum laki-laki. Sedangkan lantai tiga sebagai tempat meditasi dan doa. Baca Juga Rekomendasi Warna Cat Kayu Rumah Panggung Minimalis Sederhana Lantai bangunan ini terbuat dari kulit kayu, dindingnya terbuat dari bambu yang dicincang, dan atapnya dari daun sagu. Di dalamnya terdapat kayu besi yang digunakan untuk menopang dan mengikat satu sama lain. Fungsinya agar atap tidak lepas dan terbang terbawa angin. Di bawah kayu gelondongan digunakan untuk menyimpan kerajinan tangan, peralatan perang dan lain-lain. Bentuk Dan Struktur Rumah Adat Rumsram Papua Rumsram adalah rumah adat Papua suku Biak Numfor yang mendiami kepulauan tersebut. Rumah ini untuk pria. Seperti halnya kariwari, rumah ini digunakan sebagai tempat mendidik para remaja laki-laki dalam mencari pengalaman hidup, serta sebagai sarana untuk menjadi laki-laki yang kuat dan bertanggung jawab sebagai kepala keluarga di masa depan. Rumsram berbentuk bujur sangkar seperti rumah panggung, dengan beberapa ukiran di beberapa bagian dan atapnya mirip perahu terbalik yang menandakan mata pencaharian penduduknya sebagai nelayan. Tinggi Rumsram kurang lebih 6-8 meter. Ada 3 Fungsi Bangunan Rumah Adat Papua Honai Rumah Adat Honai tersusun dari bahan alami yaitu kayu. Jenis kayu yang digunakan untuk membangun rumah ini adalah kayu besi, karena teksturnya yang cukup keras sehingga dianggap kokoh untuk dijadikan pondasi rumah. Kayu memiliki fungsi utama yaitu untuk menahan bangunan agar tidak mudah lepas dan juga untuk menjaga keseimbangan bentuk bangunan. Keunikan Rumah Honai lainnya adalah klasifikasinya berdasarkan jenis kelamin. Tipe pertama dikenal dengan nama Honai sendiri yang hanya dihuni oleh kaum pria. Yang kedua disebut Ebei. Jika Honai berbentuk bulat, Ebei yang didiami kaum wanita ini sebenarnya memiliki bentuk persegi panjang. Sedangkan yang terakhir adalah Wamai yang disulap menjadi kandang babi. Tidak hanya itu, Rumah Honai juga memiliki fungsi lain Rumah Adat Papua memiliki banyak keunikan dari segi bentuk bangunan hingga fungsionalitas dan Rumah Honai akan selalu membuat orang terkagum. 1. Simbol Kepribadian Dan Harga Diri Untuk pembeda budaya satu dengan yang lainnya. Setiap rumah adat memiliki simbol yang menunjukkan ciri khas. Sama halnya dengan Rumah Adat Papua satu ini, mereka juga dijadikan sebagai simbol harga diri dan kepribadian bagi para penduduk asli nya. Di tengah zaman modern ini, arsitektur tradisional yang diterapkan untuk membangun Honai masih sangat dilestarikan oleh para suku yang menyanyikan lagu itu. Hal tersebut bertujuan agar Rumah Honai tetap memiliki ciri khas tersendiri di tengah modernisasi yang terjadi sekarang 2. Menyatukan Tujuan Nilai yang sangat melekat di Rumah Adat Papua yaitu proses penyatuan yang dilakukan oleh penghuninya. Pada umumnya, satu Rumah Honai bisa mampir 5 sampai 10 orang. Hal ini menunjukkan bukti bahwa tinggal di dalam satu rumah tersebut akan terjalin sebuah tali persaudaraan yang erat, dan bukan hanya dari keluarga kandung saja melainkan juga tetangga sekitar. Demikian penjelasan dari saya tentang mengetahui keunikan dari Rumah Adat Papua semoga bermanfaat, terima kasih. untukmenyimpan kayu bakar. Sumber: Dok. Lina, 2019. Masyarakat Sunda pun biasa memanfaatkan tempat di atas hawu dan parako dengan membuat para seuneu, yaitu tempat menyimpan hasil pertanian seperti hui, gaplek 'singkong kering', jagung, dan sebagainya agar sedikit hangat, juga untuk menghindari gangguan tikus dan kucing. Rumah panggung minimalis merupakan hal yang sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Banyak masyarakat dulu yang menggunakan rumah panggung sebagai tempat tinggalnya. Namun, sekarang sudah jarang ditemui rumah panggung. Anda dapat menemui rumah panggung di daerah-daerah tertentu di Indonesia. Rumah panggung merupakan salah satu rumah adat yang ada di Indonesia. Jadi Anda dapat menemukan model dan wujudnya dengan gampang di Indonesia baik melihat langsung ataupun melalui internet. Nah, jika Anda sudah melihat wujud asli baik dari internet atau secara langsung, Anda pasti mendapatkan rumah panggung yang seringkali menggunakan kayu sebagai bahan dasar pembangunannya. Kenapa bisa demikian? Bagi Anda yang penasaran, berikut penjelasannya untuk Anda semua. Semoga memberikan kebermanfaatan dan menambah pengetahuan kita semua. Rumah Panggung Minimalis via Berdasarkan penjelasan wikipedia, rumah panggung merupakan nama rumah adat yang berasal dari daerah Jambi. Rumah ini dikenal sebagai kajang leko yang terdiri dari 8 ruangan. Ruangan pertama disebut dengan jogan yang berfungsi sebagai tempat beristirahat dan juga untuk menyimpan air. Ruang kedua adalah serambi depan yang digunakan untuk menerima tamu laki-laki. Ruangan ketiga adalah serambi dalam yang digunakan untuk tidur anak laki-laki, Ruang keempat adalah amben melintang yang digunakan sebagai kamar pengantin. Ruang kelima adalah serambi belakang yang digunakan untuk tidur anak perempuan. Ruang keenam digunakan sebagai ruangan untuk menerima tamu perempuan. Sedangkan…. Ruangan ketujuh adalah garang yang digunakan sebagai tempat penyimpanan air dan… Ruangan kedelapan adalah dapur yang digunakan untuk memasak. Namun, tidak dapat dipungkiri jika Anda juga dapat menemukan rumah panggung di daerah lain selain di daerah Jambi. Rumah panggung dibuat biasanya sesuai dengan peruntukannya. Jadi siapa saja boleh membangun rumah panggung. Rumah panggung minimalis merupakan rumah panggung yang memiliki ukuran minimalis. Rumah panggung kini juga sudah hadir dengan berbagai model dengan menyesuaikan dengan selera masyarakat jaman sekarang. Sehingga hadir model rumah panggung minimalis modern yang sangat bagus. Sehingga dapat menjadi salah satu pilihan alternatif model rumah untuk Anda yang sedang akan membangun rumah. Pilihan ini menjadi pilihan yang sangat tepat mengingat model rumah panggung jaman sekarang tergolong model yang tidak ketinggalan jaman. Jadi bagi Anda yang tertarik dengan rumah panggung, sekarang tidak usah takut lagi akan stigma ketinggalan jaman dengan memiliki hunian rumah panggung. Sehingga sekarang tidak usah khawatir lagi jika memutuskan memilih rumah panggung sebagai hunian nyaman Anda dan keluarga. Filosofi Rumah Panggung Rumah Panggung Minimalis via Berkaitan dengan filosofinya, rumah panggung dibuat dengan berbagai makna dan tujuan. Ada beberapa hal penting dalam filosofi rumah panggung. Berikut penjelasnya Pertama, rumah panggung yang sempurna. Rumah panggung ini merupakan rumah panggung yang memiliki bagian bawah kolong rumah setinggi 2,5 meter. Dengan ukuran ini, bawah rumah dapat difungsikan secara maksimal oleh pemilik. Seperti digunakan untuk beternak, tempat parkir kendaraan, tempat menyimpan hasil pertanian, tempat istirahat, atau sebagainya. Sehingga rumah panggung sempurna dapat difungsikan secara maksimal dan dapat memberikan kebermanfaatan bagi pemiliknya. Bagi Anda yang tertarik untuk memiliki rumah panggung sempurna, Anda dapat menggunakan ukuran kolong seperti pada penjelasan di atas. Ke dua adalah rumah panggung yang tanggung. Dimana bagian bawah rumah atau kolong rumah hanya memiliki tinggi sekitar satu meter saja atau bahkan ada yang kurang dari satu meter. Hal tersebut dibuat oleh orang-orang dibeberapa daerah di Indonesia, seperti Mamuju, Sulawesi Barat. Alasannya karena wilayah tersebut merupakan salah satu wilayah yang rawan akan gempa dan angin kencang. Jadi untuk meminimalisir kemungkinan-kemungkinan yang tidak diinginkan, masyarakat membangun rumah panggung dengan kolong rumah yang tanggung. Hal tersebut diharapkan akan membuat mereka lebih aman dan nyaman berada di dalam rumah. Ke tiga, atap yang berbentuk kerucut. Atap rumah yang berbentuk kerucut ini memiliki fungsi untuk melindungi dari panasnya sinar matahari. Maksudnya adalah ketika siang hari, sinar matahari tidak akan menabrak perumakaan atap secara langsung. Hal tersebut dikarenakan panas cahaya matahri akan tergelincir mengikuti kemiringan atap yang berbentuk kerucut. Jadi penghuni akan merasa lebih aman dan nyaman berada di dalam rumah. Rumah panggung minimalis dari kayu Rumah Panggung Minimalis via Rumah panggung dari kayu sebenarnya sudah ada sejak jaman dahulu. Hal ini dikarenakan kayu merupakan salah satu bahan utama yang kuat untuk dijadikan sebagai bahan untuk membangun rumah. Jadi tidak heran jika sampai sekarang kayu masih menjadi bahan yang direkomendasikan sebagai salah satu bahan yang bagus untuk membangun rumah. Baik untuk rumah panggung ataupun rumah biasa. Rumah panggung minimalis jaman sekarang juga masih banyak yang menggunakan kayu sebagai bahan utama pembangunannya. Selain sebagai salah satu cara melestarikan kebudayaan, rumah panggung dari kayu juga merupakan salah satu sarana bagi Anda untuk memiliki rumah dengan konsep yang lebih alami. Bagi Anda yang suka dengan konsep alami atau natural, Anda dapat dapat memilih konsep rumah panggung minimalis dari kayu sebagai pilihannya. Kenapa harus menggunakan kayu? Berikut beberapa alasan mengapa rumah panggung banyak yang menggunakan kayu sebagai bahan dasar pembangunannya. Selain itu, rumah panggung saat ini juga identik model desain rumah kayu modern. Pertama, kayu merupakan bahan bangunan yang kuat. Jadi tidak khawatir akan masa ekonomis rumah. Hal ini dikarenakan rumah akan bisa bertahan dalam jangka waktu yang lama. Kedua, kayu merupakan bahan yang ramah lingkungan. Hal ini dikarenakan kayu merupakan bahan alami. Jika dibandingkan dengan bahan bangunan non alami, kayu lebih unggul karena kayu secara aktif dapat membantu penyerapan dan penyimpanan karbon dioksida yang ada dilungkungan sekitar rumah kayu. Ketiga, rumah kayu lebih ekonomis. Hal ini dikarenakan di Indonesia atau di daerah-daerah masih sangat banyak ditemukan kayu. Jadi lebih mudah mendapatkan bahan bangunannya dan mempermudah kita dalam proses pembangunan. Jadi tidak heran jika rumah panggung yang sudah ada dari jaman dahulu menggunkan bahan dasar kayu. Hingga sekarang Anda bisa menemui rumah panggung dari kayu dan memang kebanyak rumah panggung menggunkan kayu sebagai bahan dasarnya. Demikian penjelasan mengapa rumah panggung identik dengan rumah yang berbahan dasar kayu. Informasi di atas diharapkan dapat menambah pengetahuan Anda dan memberikan kebermanfaatan bagi kita semua. fy, Editted 07/01/2022 by diminimalis Orct.